Sunday, November 23, 2008

La Tahzan (Jangan Bersedih)

Salam,

"Sedihnya dalam hati. Hari-hari berendam si airmata. Nak buat macamana ni.Tak apalah, oh tuhan, cabutlah nyawaku, teramat malang nasib ku ini".

Di atas mungkin keluhan kita di kala kita di landa nestapa. Tenangkan mindaanda, kerana ayahlong nak rekomen buku yang boleh mengubat kedukaan anda.Maaf kerana ayahlong tulis yg bawah ni dalam BI, sebab kadang2 dia keluaridea dlm BI.

Booklovers, Ayahlong 'd like to recommend La Tahzan, dont be sad, an inspiring book on how to control your emotion. It is the most read book in middle east, and 's been translated into Indonesian (the ori is in Arabic).It has special versions for women and kids. For those whose hearts areseeking better approach in managing nafs, emotion, this book is a must read.For those who want the electronic version, i got it from Scribd, pleasee-mail me personally. For the moment, ayahlong is still searching for theEnglish version, so if you found any, please do let me know. Followings are topics that might interest you. Immense yourself in reading, do not letemotion to get the best of you. Dr Khairul, is good for our Managing Emo students!

Yang Lalu Biar Berlalu - 4
Hari Ini Milik Anda - 6
Biarkan Masa Depan Datang Sendiri - 8
Cara Mudah Menghadapi Kritikan Pedas - 10
Jangan Mengharap "Terima Kasih" dari Seseorang - 11
Berbuat Baik Terhadap Orang Lain, Melapangkan Dada - 13
Isi Waktu Luang dengan Berbuat! - 14
Jangan Latah! - 15Qadha' dan Qadar - 17
Bersama Kesulitan Ada Kemudahan - 18
Jadikan Buah Lemon Itu Minuman yang Manis! - 20
Siapakah yang Memperkenankan Doa Orang yang Kesulitan Apabila laBerdoa? - 21
Semoga Rumahmu Membuat Bahagia - 23
Jangan Bersedih, Jika Masih Punya Sesuatu yang Cukup - 160
Keridhaan Hati Menghilangkan Kesedihan - 161
Jika Anda Kehilangan Salah Satu Anggota Tubuh, Sesungguhnya MasihAda Anggota Tubuh yang Lain - 163
Hari-hari Akan Terus Berputar - 164
Anda Harus Keluar di Bumi Allah yang Luas Ini - 165
Rehat - 166
Jangan Bersedih Pada Detik-detik Terakhir Kehidupan Anda - 167
Jangan Bersedih Jika Kematian Menjemput - 168
Jangan Bersedih Lantaran Bencana, Sebab Ada Rahasia di Balik SemuaItu - 169
Jangan Bersedih, Karena Sesungguhnya Dunia Terlalu Hina untukMembuat Anda Bersedih - 171
Jangan Bersedih Lantaran Anda Beriman Kepada Allah -Lots more

No comments: